Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan Masjid Baitus Sholihin SMAN 3 Taruna Angkasa, Kota Madiun, Jumat (26/9). Turut mendampingi Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai, Wali Kota Madiun Maidi, dan Kepala SMAN 3 Taruna Angkasa Agus Supriyono.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menegaskan bahwa pembangunan Masjid Baitus Sholihin bukan sekadar fasilitas ibadah, melainkan memiliki visi besar sebagai wadah pembentukan karakter dan kesalehan para murid dan guru yang sejalan dengan proses belajar mengajar.
"SMAN 3 Taruna Angkasa ini visinya luar biasa, mereka punya visi besar bagaimana membangun kesalehan anak-anak didik di sini. Jadi bukan hanya pintar, tapi juga saleh. Itulah mengapa masjid ini diberi nama Baitus Sholihin," ujarnya.
Hal ini, jelasnya, sejalan dengan apa yang diajarkan Sheikh Afeefuddin Al-Jailani. Dikatakannya, fokus kajian dari cicit ulama sufi Syekh Abdul Qodir Jailani itu adalah representasi Islam dalam bentuk akhlak.
"Beliau selalu menekankan _my religion, my morality_. Agamaku, akhlaku. Jadi sebetulnya representasi keagamaan seseorang itu tidak cukup kalau dilihat dari pakaiannya, tapi dari akhlaknya," jelasnya.
Khofifah pun berharap kehadiran masjid ini menjadi inspirasi lahirnya generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia.
"Hari ini kita semua memang tidak sekedar butuh orang yang pintar, tapi pintar dan benar. Mudah-mudahan memberi referensi bahwa di SMAN3 Taruna Angkasa ini akan terlahir bukan hanya anak-anak yang pintar dan cerdas, tapi anak-anak yang soleh solehah. Amin," tambah Khofifah.
Masjid Baitus Sholihin sendiri dibangun di atas lahan seluas 1,256 meter persegi dan rampung diselesaikan dalam dua kali tahun ajaran. Di dalamnya terdapat dua lantai yang mampu mengakomodasi 1.200 jemaah.
Biaya pembangunannya mencapai Rp4,1 miliar yang diambil dari dana Komite SMAN 3 Taruna Angkasa. Selebihnya, terdapat berbagai donasi dan shodaqoh yang diberikan oleh berbagai kalangan, termasuk Wali Kota Maidi yang menyumbangkan lantai.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah memberikan bantuan 100 Al-Qur'an kepada SMAN 3 Taruna Angkasa. Dirinya juga memberikan beasiswa bagi 15 siswa afirmasi yang masing-masing mendapatkan Rp500.000.
Tak hanya itu, mantan Menteri Sosial RI itu juga menyerahkan bantuan sembako kepada 35 petugas kebersihan dan penjaga yang ada di SMAN 3 Taruna Angkasa.
Wali Kota Madiun Maidi yang juga alumni SMAN 3 menyampaikan rasa bangganya. Menurutnya, pembangunan masjid ini merupakan investasi moral dan spiritual yang akan menjadi modal penting bagi seluruh alumni.
"Saya alumni SMA 3, cita-cita saya adalah menjadikan sekolah ini mendunia dan memang sudah saya link-an ke beberapa negara," kata Maidi.
"Maka ini saya titipkan kepada calon alumni bagaimana kalau kita menanam kebaikan, akan tumbuh juga kebaikan. Ini menjadi modal kita, dari awal niat itu insya Allah nanti cita-cita semua alumni akan sukses dan akan terpenuhi," pungkasnya.